1 Perjuangan Sebelum Abad XX. Perjuangan bangsa Indonesia dalam melawan penjajahan Belanda pada saat itu dilakukan di berbagai daerah yang dipimpin oleh para patriot-patriot.Perlawanan bangsa Indonesia tersebut banyak mengalami kegagalan, antara lain disebabkan oleh beberapa faktor seperti berikut: Semua perlawanan masih bersifat kedaerahan.
Perangterbuka, perang gerilya, perundingan, jihad literasi, dan strategi lainnya sudah dipakai untuk mengusir penjajah. Dari sekian banyak cara tersebut, setidaknya ada tiga perlawanan yang bisa disebut sebagai strategi dan diplomasi ulung dari para ulama Nusantara.KebangkitanNasional Indonesia adalah periode pada paruh pertama abad ke-20 di Nusantara (kini Indonesia ), ketika rakyat Indonesia mulai menumbuhkan rasa kesadaran nasional sebagai "orang Indonesia". [1] Masa ini ditandai dengan dua peristiwa penting yaitu berdirinya Budi Utomo ( 20 Mei 1908) dan ikrar Sumpah Pemuda ( 28 Oktober 1928 ).
Selanjutnyapada 2022 akan ada peluncuran 100 Badan Usaha Milik Pesantren (BUM-Pes), Santripreneur, Platform Digital Ekonomi Pesantren, yang dilanjutkan dengan replikasi program kemandirian di 500 pesantren. Tahun 2023 akan ada peluncuran Community Economic Hub, yang dilanjutkan dengan replikasi kemandirian pesantren di 1.500 titik pesantren. PERLAWANANRAKYAT GOA TERHADAP VOC Perlawanan rakyat Goa terhadap VOC. Semenjak Indonesia berada dalam masa kolonial, ada banyak sekali perlawanan rakyat untuk melawan para penjajah. Perlawanan rakyat melawan para penjajah terjadi di mana-mana. Pada kesempatan ini kita akan membahas tentang perlawanan rakyat Goa terhadap VOC. Perlawanan rakyat Goa terhadap VOC perlu kita ketahui agar semangat Perang Aceh melawan Belanda meletus pada 1873 dan baru dapat diakhiri pada 1904. Penyebab perlawanan rakyat Aceh adalah karena ambisi Belanda yang ingin menguasai seluruh wilayah Nusantara. Selama tiga dekade pertempuran, tercatat setidaknya ada tujuh tokoh Perang Aceh, yaitu: Sultan Mahmud Syah. Sultan Muhammad Daud Syah. eEtxih.